Cilegon,- Medianews.co.id,-Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Cilegon memberikan pembinaan kepada seluruh kader dan pengurusnya usai Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Acara berlangsung bertempat di Hotel Bintang laguna pada hari Senin 6 Januari 2024
Ketua DPC PPP Kota Cilegon, Sahruji, mengatakan bahwa seluruh kader dan pengurus diwajibkan mendapatkan pembinaan politik secara utuh.
“Sejauh mana, apa emang kelemahannya, kita carikan solusinya. Karena partai itu bisa besar ketika memang hadirnya partai di masyarakat yang akan timbul minat masyarakat yang berjiwa politis ingin ikut kontestasi menjadi calon-calon dewan akan memilih partai yang dicintai masyarakat,” ujar Sahruji
Sahruji menjelaskan, tujuan pembinaan dengan menyelenggarakan workshop kader dan pengurus tersebut untuk melihat keseriusan dalam menjadi politisi.
“Ini harus dibangun secara terintegrasi dan terorganisir, dari DPC sampai ke tingkat ranting atau kelurahan. Yang tadi saya sampaikan kepada penguru-pengurus, hingga saya senang acara ini sangat hidup. Banyak yang disampaikan dari peserta, dari kader-kader kita terkait kondisi internal di kita, keluhannya, keinginan bagaimana bisa menyerap aspirasi masyarakat,” jelasnya.
Ir H. Sutopo Raharjo, Sekretaris DPC Kota PPP, Menyampaikan pentingnya evaluasi pasca pemilihan umum (Pileg) dan pemilihan kepala daerah (Pilkada).
Ir H. Sutopo Raharjo, Sekretaris DPC Kota PPP mengatakan Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat silaturahmi dan memperbaiki hubungan antarpengurus, serta mengatasi gesekan yang mungkin terjadi, ” Ujar nya Ir H. Sutopo Raharjo, Sekretaris DPC Kota PPP.
“Kita harus melepaskan segala ketidakpuasan yang terjadi dalam organisasi. Meskipun ada tantangan, kita tetap solid dalam kancah politik di Kota Cilegon,” ungkapnya.
Sutopo juga menekankan pentingnya kepemimpinan yang baik, dengan harapan masyarakat Kota Cilegon dapat merasakan manfaat dari pemimpin muda seperti Wakil Walikota Fajar Hadi Prabowo. Sutopo berharap adanya peningkatan dalam ekonomi dan pendapatan daerah melalui kerjasama yang baik antara pemerintah dan industri.
“Walikota dan Wakil Walikota adalah garda terdepan yang harus mendengarkan masukan dari masyarakat,” jelasnya.
Cilegon sebagai kota industri memiliki lebih dari 200 perusahaan, dan Sutopo mengingatkan pentingnya pengelolaan anggaran yang baik untuk memastikan keberlangsungan dan kesejahteraan masyarakat.
“Kita harus mampu meningkatkan pendapatan daerah dan mendukung ketahanan pangan meskipun kita lebih berfokus pada industri,” tambahnya.
Sutopo juga mengajak semua pihak untuk introspeksi dan melepaskan ego masing-masing demi kemajuan bersama. Ia menekankan pentingnya kebersamaan antar wartawan dan organisasi untuk mencapai tujuan yang lebih baik.
Hj. Diana Ayu FARHAH , Bendahara DPC PPP Kota Cilegon, menambahkan bahwa partai perlu berbenah dan bangkit setelah hasil pemilihan yang kurang memuaskan. Ia mengajak semua kader untuk solid dan mengadakan workshop sebagai langkah memperkuat organisasi.
“Kita harus lebih baik dan solid, terutama pasca Pileg dan Pilkada,” tutup nya Hj. Diana Ayu Farhah , Bendahara DPC PPP Kota Cilegon.
DPC Kota Cilegon PPP berkomitmen untuk introspeksi, memperbaiki hubungan antar pengurus, dan terus berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kolaborasi yang efektif antara pemerintah dan sektor industri, ” Pungkas nya
Aldo/Red