Serang –Medianews.co.id,- Dalam rangka meningkatkan antibodi atau imunitas tubuh terhadap infeksi _Corona Virus Desease 2019_ (_Covid-19_) setelah vaksinasi dosis kedua terutama di tengah kemunculan varian Covid-19 baru, Pemerintah gencar melaksanakan Vaksinasi _Booster_.
Menyadari jajarannya beresiko tinggi terinfeksi di tengah upaya dalam melakukan pendaftaran seluruh bidang tanah, peningkatan kualitas data pertanahan, melaksanakan program Reforma Agraria, Pengadaan Tanah untuk Kepentingan Umum serta Penyelesaian Kasus Pertanahan. Kantor Wilayah BPN Provinsi Banten bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Banten (Dinkes Banten) menyelenggarakan Vaksinasi _Booster_ kepada seluruh jajaran pegawai Kantor Wilayah BPN Provinsi Banten pada Jumat (11/3/2022).
Kegiatan yang berlangsung di Aula Baduy Kantor Wilayah BPN Provinsi Banten ini diikuti oleh pegawai yang memenuhi syarat yakni sesuai dengan penuturan dari Tim Medis Dinkes Banten diantaranya sudah berselang 3 (tiga) bulan setelah vaksinasi dosis kedua, telah memiliki tiket vaksinasi pada Aplikasi Peduli Lindungi, jika dalam kondisi hamil usia kehamilan lebih dari 13 minggu, tidak ada riwayat alergi dan jika penyintas _Covid-19_ dengan gejala berat, jarak pemberian vaksinasi minimal setelah 3 bulan sembuh, sedangkan bagi yang gejala ringan/sedang minimal setelah 1 bulan sembuh.
Dengan dilakukannya Vaksinasi _Booster_ kepada seluruh pegawai di lingkungan Kantor Wilayah BPN Provinsi Banten, Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Banten Rudi Rubijaya berharap jajarannya dapat lebih kebal terhadap infeksi Covid-19 dan kalaupun terinfeksi gejalanya dapat lebih ringan dan lebih cepat pemulihannya, ujarnya.
“Kami mengucapkan terima kasih atas fasilitasi Dinas Kesehatan Provinsi Banten yang telah hadir di lingkungan kantor kami,” ujar Rudi.
“Dengan Vaksinasi _Booster_ kami dapat lebih percaya diri, memiliki kekebalan terhadap infeksi Covid-19 dan walaupun demikian saya himbau agar tetap menerapkan protokol kesehatan baik selama berada di kantor ataupun di luar kantor,” tutupnya.