Serang,- Medianews.co.id,- Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah, secara resmi mengukuhkan Pengurus dan Majelis Pertimbangan Karang Taruna Kabupaten Serang untuk masa bhakti 2024-2029. Acara berlangsung di Aula Tb. Suwandi pada Jum’at, 10 Januari 2025.
Pengukuhan ini dilakukan setelah Bahrul Ulum terpilih sebagai Ketua Karang Taruna Kabupaten Serang oleh Ketua Karang Taruna Provinsi Banten, Andika Hazrumy.
Bupati Tatu menyatakan rasa syukur atas pelantikan dan berharap Karang Taruna tetap menjadi mitra yang baik bagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang, khususnya dalam pembinaan teknis yang dilakukan oleh dinas sosial.
“Keberadaan jajaran pengurus Karang Taruna hingga tingkat RT dan RW sangat membantu Pemkab Serang dalam menjalankan program-programnya,” ujarnya.
Tatu menekankan pentingnya kolaborasi dengan berbagai dinas untuk mensosialisasikan program-program Pemda kepada masyarakat.
Sekretaris Jendral Karang Taruna Pusat, Deden Sirajudin, menegaskan kehadirannya untuk memastikan kepatuhan terhadap aturan yang tertuang dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART). Ia menegaskan bahwa Bahrul Ulum adalah Ketua yang sah berdasarkan berita acara yang ada.
Ketua Karang Taruna Provinsi Banten, Andika Hazrumy, memastikan bahwa pelantikan Bahrul Ulum sesuai dengan hasil Temu Karya Daerah yang diadakan pada 21 Desember 2024.
“Pengurus harus menyusun program untuk memaksimalkan pembangunan kepemudaan di Kabupaten Serang dan tetap bermitra dengan pemerintah,” tegas Andika.
Bahrul Ulum, Ketua Karang Taruna Kabupaten Serang yang baru dilantik, berkomitmen untuk menjalankan arahan dari pengurus nasional dan Bupati Serang, serta fokus pada pemberdayaan masyarakat untuk mengatasi masalah sosial.
Ulum menjelaskan bahwa selama empat tahun terakhir, Karang Taruna Kabupaten Serang telah melakukan berbagai program pemberdayaan ekonomi, seperti diklat sablon, diklat perbengkelan, dan diklat las.
“Program-program ini adalah amanah dari Ibu Bupati Serang dan harus terus digalakkan. Kami ingin anggota Karang Taruna tidak hanya mencari kerja, tetapi juga menciptakan lapangan pekerjaan,” pungkasnya.
(Novaldo/Red)